Cukup banyak hal yang bisa menjadi
patokan kita dalam melihat kesalahan yang dibuat oleh para pembuat kebijakan
dalam hal perumusan kebijakan. Dalam beberapa literatur menyebutkan bahwa
banyak kebijakan yang dibuat bukannya menjadi sebuah solusi, tapi itu malah
menjadi masalah baru. Adanya kesalahan ini bisa dilihat dari beberapa
perspektif, dimana salah satunya adalah bahwa sebuah kebijakan akan menjadi
salah ketika kita salah dalam merumuskan kebijakan tersebut. Dan proses
perumusan kebijakan akan lebih fatal ketika para pembuat kebijakan ini tidak
memahami prinsip-prinsip dalam proses perumusan kebijakan. Tidak pahamnya para
pemuat kebijakan dalam hal perumusan kebijakan ini akan membiaskan kebijakan
yang telah dirumuskan.
Dalam sebuah bukunya yang berjudul
Prinsip-Prinsip Perumusan Kebijaksanaan Negara, Prof irfan Islamy mencoba mencerahkan
kegelapan pemikiran kita akibat ketidak tahuan kita dalam memahami prosedur dan
langkah dalam perumusan kebijakan. Setiap bab seolah membuka sumbatan kebuntuan pemikiran kita dalam hal
memahami prinsip dalam pembuatan kebijakan. Dengan memahami prinsip dalam
perumusan kebijakan ini, akan membuat kebijakan-kebijakan yang dirumuskan akan
benar-benar bisa menjadi solusi atau untuk menyelesaikan persoalan-persoalan
sosial.
Dalam buku ini membeberkan akan
pentingnya proses perumusan kebijaksanaan. Sehingga banyak para ahli
administrasi negara telah meletakan fungsi perumusan kebijaksanaan negara ini
sebagai bagian yang sama pentingnya dengan fungsi pelaksanaan kebijaksanaan
negara. Nocholas Henry mengungkapkan bahwa pada bagian yang penting di abad
kedua puluh ini, birokrasi pemerintah telah menjadi ajang perumusan
kebijaksanaan negara dan penentu utama kemana negeri ini akan menuju. Merujuk
pada pemikiran Henry diatas maka sebuah kesimpulan yang bisa kita ambil adalah
bahwa seperti apa sebuah negara dan akan dibawah kemana sebuah negara sangat di
tentukan oleh kebijakan yang dirumuskan.
Ketika tujuan negara erat kaitannya dengan kebijakan yang dirumuskan. Sudah
seharusnya para pembuat kebijakan dalam hal ini birokrat maupun politisi harus
benar-benar memahami apa yang menjadi prinsip utama dalam perumusan
kebijaksanaan negara, sehingga dalam merumuskan setiap kebijakannya akan
membawa negara pada tujuan yang di inginkan oleh semua pihak. Karena itu
menjadikan buku ini sebagai kompas pengetahuan dalam perumusan kebijakan adalah
sesuatu yang tidak berlebihan, mengingat tahap demi tahap dalam buku
prinsip-prinsip kebijaksanaan negara ini disusun secara sistematis. Dengan
sitematika yang teratur ini akan lebih memudahkan pikiran kita dalam memahami
dan mengkaji apa yang menjadi topik dalam buku ini. Membaca buku ini akan memperkaya khasanah
berpikir dan pemahaman kita dalam hal perumusan kebijakan, selain itu buku ini
juga merupakan sebuah warisan pengetahuan yang bermanfaat buat generasi penerus
bangsa.
Buku
ini ditulis oleh : Prof. Dr, M. Irfan Islamy, M.P.A.
Penerbit:
PT. Bumi Aksara, Jakarta
Cetakan keempat belas, Juni 2007.Malang, 13 September 2011
